HALOKARAWANG – Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, meninjau lokasi terdampak banjir di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Adapun korban terdampak banjir kurang lebih sebanyak 1.400 jiwa yang ada di dua desa yaitu Desa Karangligar dan Desa Mekarmulya, Kecamatan Telukjambe Barat.
Senada dengan hal tersebut, Bupati Aep menyampaikan bahwa pemerintah kabupaten terus berupaya melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat dan stakeholder terkait untuk mengatasi banjir.
BACA JUGA: Banjir Rendam 5 Desa di Karawang, BPBD Jabar Kirim Tim dan Bantuan
“Pemerintah terus berupaya melakukan komunikasi dengan BBWS dan pihak terkait ini menjadi skala prioritas. Insyaallah pihak BBWS akan mengirimkan tim untuk meninjau,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa banjir tersebut telah menjadi banjir tahunan yang disebabkan oleh luapan Sungai Cibeet sehingga ia berharap dengan adanya peninjauan dari pusat bisa membuat sheet pile kurang lebih 60 km.
Sebagai informasi, pemerintah daerah bersama TNI dan Polri telah menyalurkan bantuan sembako, tenda pengungsian dan dapur umum untuk korban terdampak.
BACA JUGA: Keberadaan Waduk Cibeet Diharapkan Minimalisasi Banjir di Karawang dan Bekasi
Selain itu, ia juga telah berkoordinasi dengan kepala PLN untuk segera melakukan mitigasi memutuskan listrik sementara di lokasi terdampak banjir.
Turut mendampingi Kapolres Karawang, Dandim 0604/Karawang, Kalak BPBD Kabupaten Karawang, Kepala desa Karangligar serta unsur muspika setempat.(*)
